
Ketua Pengurus Yayasan Owa Jawa, Noviar Andayani mengatakan keberadaan Owa Jawa terancam oleh kerusakan habitatnya akibat pembukaan hutan untuk berbagai keperluan dan perburuan liar. “Perdagangan Owa Jawa saat ini masih terjadi. Rata-rata Owa Jawa dijual Rp 200.000-Rp 300.000 per ekor,” akunya di Jakarta, Selasa (21/4).
Noviar memperkirakan sampai saat ini masih banyak Owa Jawa yang diburu, dipelihara masyarakat dan diperdagangkan. Padahal tndakan-tindakan itu dilarang dan ada sanksi hukumnya.
“Tahun lalu, kami berhasil menyelamatkan Owa Jawa yanag akan dibawa ke Rusia dari Bali,” akunya.
Direktur Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Bambang Dahono mengungkapkan saat ini populasi Owa Jawa di Jawa sekitar 5310 ekor.

Menurutnya habitat Owa Jawa ini kebanyakan berada di Gunung Gede Pangrango, Gunung Halimun, Salak, dan Ujung Kulon.

, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.










