![]() |
welcome to Curug Leuwi Hejo |
![]() |
lewati jembatan ini |
![]() |
plang rute jalan |
![]() |
dari gang masuk Curug Putri Kencana lurus ikuti jalan saja |
![]() |
gang masuk Curug Leuwi Hejo |
Sesampainya di gang tersebut maka kamu akan menemukan sebuah pos masuk pertama, kemudian kamu akan dikenakan biaya retribusi untuk masuk sepeda motor sebesar Rp. 8000/motor dan untuk kendaraan bermobil biasanya dikenakan sekitar Rp. 15.000/mobil. Setelah menyelesaikan kewajiban tersebut, kamu akan berjalan kembali untuk menuju kawasan tempat parkir kendaraan. Tak terlalu jauh, terdapat pos masuk kedua yang akan kamu temui. Pada pos tersebut, kamu akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp. 15.000/orang. Mengunjungi Curug Leuwi Hejo memang lebih baik jika kamu menggunakan sepeda motor, pasalnya bila kamu menggunakan mobil maka kamu akan parkir di area parkir bagian depan sebelum pos masuk kedua. Hal tersebut secara otomatis membuat kamu diharuskan berjalan menurun terlebih dahulu dengan jarak sekitar +- 300 meter untuk menuju pintu masuk utama. Namun bila kamu menggunakan sepeda motor, kamu dapat memarkirnya di area parkir terakhir dekat pintuk masuk tersebut. Cukup menghemat tenaga bukan?
![]() |
pos pertama |
![]() |
tiket pada pos masuk pertama |
![]() |
pos kedua |
![]() |
antri pada pos masuk kedua |
![]() |
suasana tempat parkir motor paling akhir |
Pada kawasan wisata alam Curug Leuwi Hejo terdapat pula beberapa curug lainnya seperti Curug Cepet, Curug Leuwi Liuk dan Curug Barong. Seperti dalam penjelasan di atas, bahwasanya dari setiap air terjun memiliki karakteristik dan keunikan tersendiri. Sehingga dapat mengunjungi ke beberapa lokasi curug akan menjadi sebuah paket liburan yang cukup lengkap, tentulah akan menjadi pengalaman seru kala berlibur di tempat ini.
![]() |
papan petunjuk |
Setelah melewati pos tersebut dan berjalan tak terlalu lama, maka kamu akan menemukan sebuah jembatan bambu. Jembatan tersebut pertanda, bilamana kamu telah tiba di lokasi Curug Cepet. Di tempat ini terdapat sungai dengan berbagai ukuran batu yang terhampar. Curug Cepet mempunyai bentuk air terjun yang tak terlalu tinggi, kurang lebih hanya setinggi 1-1.5 meter saja yang langsung terjun ke dalam kolam sedalam 1 meter. Menurut warga penjual warung, letaknya yang diapit oleh tebing di sisi kanan dan kiri membuat curug ini dinamakan “Cepet”. Sepintas memang curug ini kurang memiliki kelebihan, sehingga banyak dari para wisatawan yang datang beranggapan bahwasanya curug ini kurang menarik. Namun cukuplah untuk menjadi curug pembuka kala berada di kawasa wisata ini. Mencoba kesegarannya dengan berenang adalah hal wajib, dengan air kolam yang cukup jernih dan segar, membuat badan ini kembali fresh sehabis lakukan treking/berjalan kaki.
![]() |
suasana Curug Cepet |
![]() |
byurrr… pemanasan di Curug Cepet dulu |
- Pertama kamu dapat menyebrangi aliran sungai, dengan cara berenang melewati kucuran Curug Cepet. Dengan menggunakan opsi ini maka kamu tak perlu berjalan darat yang diharuskan mendaki keatas terlebih dahulu, tentu itu akan menghemat waktu serta tenaga. Namun konsekuensinya bila kamu membawa barang, resiko basah akan menjadi permasalahannya.
- Kedua kamu dapat menggunakan jalur darat yang berada disisi kiri Curug Cepet. Kamu dapat berjalan menaiki jalur menanjak yang telah dibuat berbentuk tangga. Dikarenakan jalur ini biasa digunakan para wisatawan sehabis berenang di Curug Cepet, maka tanahnya sedikit licin sehingga kamu diharuskan berhati-hati melangkah.
![]() |
view Curug Leuwi Liuk dari atas |
Dengan warna air hijau tosca dan kolam yang terapit oleh tebing tinggi, maka sepintas kamu akan teringat Green Canyon, Pangandaran. Ya, memang seperti itulah suasana Curug Leuwi Liuk yang cukup unik. Keunikan lainnya ialah dari bebatuan yang berada di sekitar curug ataupun aliran sungai, hampir kebanyakan tak terdapat lumut, cukup aneh memang mengingat batu-batu tersebut selalu basah oleh air. Bagi kamu yang cukup memiliki nyali dan ingin mencoba sensasi lainnya, kamu dapat melompat/cliff jumping dari tebing sisi kanan, dimana sudah diberikan tali yang memudahkan kamu naik. Dimana di tebing ini kamu bisa memilih sendiri lokasi dan ketinggian untuk melompat kedalam kolam. Kesan mendebarkan mungkin saat pertama dirasakan, namun setelah mencobanya dipastikan kamu akan ingin mencobanya kembali. Berenang sepuasnya dan berfoto ria merupakan hal wajib bilamana kamu berada di Curug Leuwi Liuk. Siapkan kamera underwater kamu, untuk mengabadikan setiap momentnya. Puas berada di kawasan curug ini, kamu dapat melanjutkan kembali petualangan kamu untuk menuju Curug Leuwi Hejo.
![]() |
berfoto ria dong |
![]() |
naik ke tebing sisi kanan Curug Leuwi Liuk |
Kembali treking menyusuri jalur setapak, seraya melihat panorama alam indah berupa lereng bukit dan lembah menjadi bonus penyemangat langkah kaki. Tak lama berselang maka kamu akan menemukan pecahan jalur antara Curug Barong dan Curug Leuwi Hejo. Bila kamu ingin menghemat waktu, kamu dapat langsung menuju Leuwi Hejo dengan belok kekanan menuruni jalan. Gemericik suara air terjun menjadi pertanda bilamana kamu akan segera tiba di lokasi Curug Leuwi Hejo. Sesampainya di lokasi, kamu akan tersentak akan keindahan curug yang satu ini. Memiliki beberapa kolam berundak yang terbentuk dari susuan batu, serta air berwarna biru jernih seakan membuat diri tak sabar untuk berenang bersamanya. Asal mula nama curug ini awalnya dikarenakan warna air dari kolam air terjun ini, sehingga dinamakan “Hejo” yang berarti “Berwarna Hijau”.
![]() |
yuk jalan lagi |
![]() |
selfie dulu dong |
![]() |
pos Curug Leuwi Hejo |
![]() |
jembatan bambu menuju Leuwi Hejo |
Penasaran akan pesonanya, cobalah berjalan naik keatasnya. Dimana terdapat sebuah air terjun setinggi 4-7 meter, begitu deras mengalir jatuh kedalam kolam sedalam sekitar 3.5 meter. Dikarenakan cukup dalam, kamu diharuskan berhati-hati. Bila ingin naik keatas air terjun tersebut, sudah dilengkapi tali pengaman yang dapat digunakan sebagai pegangan. Berdiri diatas Curug Leuwi Hejo, membuat bibir penuh dosa ini berdecap kagum. Melihat segala panorama alamnya dari ketinggian membuat takjub diri ini. Sebetulnya di atas curug ini terdapat sebuah air terjun yang tak terlalu tinggi, namun air terjun ini tak diberi nama. Berada di atas Curug Leuwi Hejo, tak di sia-siakan dengan mencoba sensasi melompat kembali. Adrenalin yang dirasakan memang 2x lipat jika dibandingkan saat mencoba melompat di Curug Leuwi Liuk sebelumnya. Dengan kedalaman kolam yang cukup dalam, memang memberikan tantangan tersendiri. Namun tak perlu khawatir, pasalnya begitu kamu melompat dan tercebur kedalamnya, kamu akan secara otomatis terdorong oleh aliran air ke sisi kolam, sehingga cukup aman.
![]() |
serunya Curug Leuwi Hejo |
![]() |
papan peringatan |
- Dikarenakan banyaknya lokasi curug, disarankan agar kamu dapat menjelajah kebanyak lokasi, sebaiknya kamu kunjungi terlebih dahulu Curug Cepet-Curug Leuwi Liuk-Curug Barong-Curug Leuwi Hejo. Dengan cara demikian kamu akan lebih menghemat tenaga, bila kamu lakukan secara mengacak, maka dipastikan kamu tak akan dapat mengunjungi kesemua tempat itu, pasalnya jalan akan memutari bukit.
- Gunakan alas kaki yang nyaman dan anti slip untuk treking.
- Bila kamu kurang pandai berenang, sudah disediakan pelampung yang bisa kamu sewa.
- Bila cuaca sedang buruk, segera tinggalkan lokasi curug demi keamanan.
- Siapkan uang receh, pasalnya sepanjang jalan menuju gang masuk Curug Leuwi Hejo terdapat beberapa lokasi yang digunakan untuk praktek pungli.
- Bawalah baju ganti.

, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.