islam di afrika

Islam di Sierra Leone














Islam di Sierra Leone

Sejak tahun 2008 lalu, agama Islam telah
benar benar menjadi agama bagi mayoritas penduduk di
Sierra
Leone
.
75 persen dari total penduduk
Sierra
Leone

telah memeluk agama Islam. Ini merupakan lonjakan yang luar biasa bila
dibandingkan dengan data tahun 1960 yang hanya 30 persen dari total penduduk.

Ada dua etnis besar di Sierra Leone dari keseluruhan 18 etnis
disana, dua etnis besar tersebut adalah etnis Temne dan setnis Mende. etnis
Temne merupakan etnis utama di wilayah utara
Sierra
Leone

dan sebagian besar dari mereka beragama Islam. 9 dari 16 etnis lainnya juga
mayoritas masyarakatnya memeluk agama Islam.

Lokasi Siera Leone di benua Afrika

Di abad ke 18 suku suku yang berbahasa
Fulani dari wilayah Fouta Djallon (kini masuk wilayah Guyana) memberikan pengaruh
yang sangat besar bagi ke-Islaman etnis Tenme di bagian utara
Sierra Leone. Selama penjajahan Inggris,
penyebaran Islam secara tidak langsung terbantu dengan penyebaran perdamaian
dan hubungan perdagangan. Upaya Kristenisasi yang dilakukan selama masa
penjajahan ternyata sama sekali tidak efektif.

Bangsa Eropa yang menghancurkan struktur
tradisional masyarakat disini, memperkenalkan ide ide sosial dan pendidikan
yang sama sekali baru, membuka perdagangan, dan menarik migrasi penduduk dari
berbagai daerah di Afrika untuk mengembangkan kota dengan sendirinya secara
tidak langsung turut memperkenalkan Islam sebagai sebuah bentuk otoritas dan
sebagai bentuk ekspresi persatuan antara para pendatang dan pemukim sebelumnya.

Islam terus mengalami perkembangan di Sierra Leone sejak kemerdekaan mereka di
tahun 1961. Populasi umat Islam disana pada tahun 1960 ada sekitar 30 persen
dari jumlah penduduk namun melonjak dua kali lipat menjadi 60 persen di tahun
2000. Dan hasil sensus tahun 2008 menunjukkan lonjakan yang luar biasa hingga mencapai
71% atau sama dengan 4,059,000 jiwa.

Sejauh ini muslim Sierra Leon mengalami
kesulitan untuk menjalankan ibadah haji ke tanah suci sebagai akibat jarak yang
terbentang begitu jauh serta biaya yang relative sangat mahal untuk kebanyakan
muslim Sierra Leon, diperparah lagi dengan perang saudara yang tak berkesudahan
di Negara tersebut.

Di Kota Freetown berdiri megah sebuah masjid
yang dibangun oleh Muammar Khadafi, (mantan) presiden Libya, sebagai hadiah
bagi muslim
Sierra
Leone
.
Masjid Muammar Khadafi di Freeetown ini diresmikan
pada tanggal 14 Agustus 2009. Bangunan masjid megah dilengkapi dengan plaza
terbuka dan penataan landscaping yang cukup apik. Masjid ini mampu menampung
hingga lebih dari 5000 jemaah sekaligus.***



, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top