![]() |
Curug Prua |
Saya berangkat dari rumah di Desa Kalirancang sekira pukul 14.00 WIB. Rute yang dilalui sama seperti ke Curug Wringin. Kali ini saya tidak bersama Wulan maupun yang lainnya melainkan dengan keponakan saya, Sahrul. Seperti biasa rute yang dilalaui adalah Kalirancang – Pasar Krakal – Masjid Jerotengah – Lurus – Era Siwaru – Era Gemiwang. Nah dari tempat parkir Curug Wringin kita naik lagi terus dan kita disambut jalan pelur (beton) yang kasar serta dibeberapa titik hanya tersisa kerikilnya saja, menyedihkan. Hati-hati juga dengan tebing disamping jalan karena rawan longsor. Saat saya kesana jalan tertutup longsor setelah batu segede rumah ayam ambrol, mengelinding ke jurang.
![]() |
Ini lohhhh, lewatin ya……….. |
Hingga kemudian akan bertemu dengan saluran irigasi. Ya, ada saluran irigasi diatas perbukitan tersebut. Kita menyebrangi irigasi tersebut dan terus ikuti jalan setepak kebawah serta dengan mengikuti suara gemerujug air terjun. Total jarak dari jalan raya ke Curug adalah 200 meteran, dan sampailah di Curug Prua!!!!! Curug ini tidak terjun langsung gaes, karena dinding curug tidak raja jadi seolah seperti berundak. Dibawahnya terdapat kolam yang kayaknya dalam. Tingginya sekira sama dengan Curug Silancur deh, kayaknya hahhaha. Disekitarnya dipenuhi bebatuan breksi andesit raksasa dengan kontur tajam. Jadi hati-hati ya mbok kecocog hahhah. Dibagian atas curug dibendung untuk irigasi jadi airnya jika bukan musim penghujan akan sedikit.
![]() |
Saluran irigasi dari bendungan |
Curug Prua cukup bagus terlebih jika debit air sedang tinggi. Curug ini bagus juga buat foto karena lokasinya yang mendukung. Nampaknya Curug ini belum banyak dikunjungi karena banyak sampah organik tersangkut tak dibersihkan. Sampah plastik tak terlalu banyak di curug yang berada di ketinggian lebih dari 300 mdpl ini. Serta tak ada coretan dibatu2 seperti curug lainnya. Setelah berfoto dan mengambil video kesana kemari, kita memutuskan untuk pulang. Namun saat sedang beranjak pulang, saya dengar ada suara gemerujug dari arah bawah. Penasaran saya dan keponakan saya mencoba mencari jalan, tapi tidak ada. Nekat kita menerobos semak semak belukar menuruni tebing, untung ga dililit ular sanca hahahhah.
![]() |
Dibawah Curug Prua, tak bernama…………… |
Berjalan cukup lama dengan jauh sekira lebih dari 500 meter, kita melewati kebun/hutan sembari mencari aliran sungai. Tak lama kemudian kita menemukan curugnyaaaaa. Tidak terlalu besar namun cukup indah karena airnya yang jernih dan punya kolam dibawahnya untuk mandi-mandi. Ohya curug ini juga digunakan untuk irigasi jadi akan ada bangunan semacam bendungan kali ya. Suasannya masih sangat alami dan bersih. Diatasnya merupakan persawahan dan dihulunya hanya sedikit perumahan sehingga ya saya bilang tadi airnya bersih sekaleeeeee. Airnya kebiruan terlebih batuan disini tersusun atas formasi penosogan dengan batupasir yang bersih. Buat info aja nih gaes, Curug Janjag ini ada di ketinggian sekira 200 mdpl dan dihulu Sungai Clapar. Dan sayang sekali hempon saya drop sehingga tak bisa mengabadikan keindahan Curug Janjang tersebut. Kesel ya sudah capek capek tapi tidak ada dokumentasi satupun. Nah buat yang mau kesana saya coba kasih titik koordinatnya dan rute dari Alun-alun Kebumen melalui Google Maps! Rute ke Curug Prua KLIK DISINI dan untuk ke Curug Janjag KLIK DISINI

, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.