
Perhelatan Jogja International Heritage Walk (JIHW) 2017 berdampak positif buat pariwisata Yogyakarta. Pasalnya, sejumlah objek wisata di provinsi istimewa ini diserbu peserta maupun penonton jalan kaki tingkat bertaraf internasional ini dan kemudian dipublikasikan ke beragam media sehingga semakin terangkat namanya.

Sejumlah objek tersebut, terdiri atas penginapan/hotel, objek wisata, rumah makan/resto, dan lainnya.
Untuk hotel yang terekspos namanya tentu saja Grand Hyatt lantaran menjadi lokasi gala dinner sekaligus pembukaan JIHW 2017.
Acara tersebut dihadiri delegasi peserta JIHW dari mancanegara seperti Taiwan, Belanda, Belgia, Australia, Jepang, Korea Selatan, Rusia, China, Jerman, Perancis, Austria, Amerika Serikat, dan Kanada serta tentunya beberpa wartawan/blogger yang meliputnya.

Sementara objek wisata yang ikut menjulang namanya antara lain Candi Prambanan, Keraton Jogja, Kalisuci, Pemakanan Sultan Agung dan para raja di Imogiri.
Saat pelaksanaan walking day hari pertama JIHW 2017 yang mendapat dukungan dari Pesona Indonesia-nya Kementerian Pariwisata (Kemenpar), pesona Candi Prambanan sudah terpublikasikan lewat Instagram baik oleh para peliput maupan pesertanya maupun pengunjung yang datang ke candi tersebut lantaran gratis alias tidak dikenakan tiket masuk.

Rumah makan lain yang juga mendapat limpahan rejeki karena diburu peserta JIHW 2017 adalah Sate Klatak Pak Pong di Imogiri Timur dan sejumah ikon kuliner di Kota Jogja seperti Gudeng Yu Djum, Bebek & Ayam Kremes Wong Jogja, sejumlah angkringan, dan Mie Jawa Mbah Gito di Kota Gede.

Meskipun ada kegiatan serupa di lokasi lain, namun Cave Tubing Kalisuci tetap menjadi pilihan banyak wisnus dan wisman untuk memacu adrenalin.
Selain berpanorama elok dan cukup menantang, harga paketnya pun amat terjangkau, cuma Rp 70 ribu per orang, sudah termasuk suguhan mie goreng/rebus plus air mineral serta air teh hangat manis.

Menariknya, di Permakamam Imogiri tersebut, pengunjungnya wajib mengenakan pakaian jawa, lengkap dengan baju, kain batik dan blangkonnya bagi laki-laki dan kemben bagi perempuan. Pakaian tersebut sudah disediakan petugas setempat dengan menyewa Rp 10 ribu saja.
Pelaku usaha wisata lainnya yang turut kecipratan untung lewat JIHW 2017 ini tentu saja rental mobil dan maskapai penerbangan, berikut pedagang makanan dan minuman serta cindera mata.
Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Captions:
1. Para peserta walking day hari kedua Jogja Intgernational Heritage Walk (JIHW) 2017 melakukan registrasi di Imogiri, Bantul
2.
Gala dinner JIHW 2017 di Grand Hyatt Jogja.
3. Candi Prambanan kian menduia gara-gara JIHW 2017.
4. Penonton JIHW 2017 memoret kedai Sate Klatak Pak Pong.
5. Penonton JIHW 2017 be-Cave Tubing di Kalisuci, Gunungkidul, DIY.
6. Penonton JIHW 2017 berpakaian adat Jawa sebelum memasuki Permakaman Imogiri, Bantuk, DIY.

, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.