Saya harus mengakui jika Pemerintah Banyuwangi benar-benar serius untuk menggarap potensi pariwisata yang mereka miliki. Akses jalan menuju tempat wisata misalnya, sudah dibuat bagus lengkap dengan petunjuk arah yang memudahkan wisatawan untuk menuju ke lokasi. Namun harus diakui juga jika akses transportasi umum untuk menuju beberapa lokasi wisata di sana masih minim jumlahnya.

Dalam tulisan ini, saya ingin berbagi informasi mengenai akses transportasi umum untuk menuju Pantai Pulau Merah yang sangat tersohor keberadaannya di Kabupaten Banyuwangi. Saya sempat mengalami masa-masa di mana saya merasa kesulitan untuk mendapatkan informasi mengenai rute kendaraan umum untuk menuju Pantai Pulau Merah. Nah, saya akan memberi sedikit ulasan mengenai akses transportasi untuk menuju ke sana berdasarkan pengalaman saya ! Selamat membaca !
Menggunakan Kereta Sritanjung dari Jogja. Pilihan paling ekonomis menurut saya untuk memulai perjalanan dari Jogja menuju Banyuwangi. Banyak pejalan yang menggunakan jasa kereta ini untuk melakukan perjalanan ke Bali karena harganya yang ekonomis. Harga tiketnya kurang lebih Rp 100.000,00 dengan waktu tempuh sekitar 14 jam perjalanan.
Kereta kelas ekonomi ini bisa kalian jadikan pilihan perjalanan untuk menuju Banyuwangi dari Jogja. Berangkat dari Jogja pukul 07.15 dan diperkirakan tiba di Banyuwangi sekitar pukul 21.15 WIB. Tapi, siapkan fisik yang prima ya !
Saya yakin, akan banyak cerita mengasyikkan ketika kalian memilih Kereta Sritanjung ini. Oh iya, kalau kalian menggunakan jasa kereta ini pilih stasiun kedatangan di Stasiun Rogojampi ya, bukan di Stasiun Banyuwangi baru yang menjadi stasiun terakhir pemberhentian kereta.
Menggunakan jasa bus dari Jogja menuju Banyuwangi. Ada dua pilihan bus untuk menuju Banyuwangi dari Jogja. Kalian bisa menggunakan bus Mila Sejahtera atau Akas Asri. Pemberangkatan dari Terminal Giwangan.
Sayang, saya kurang tahu berapa harga tiketnya. Untuk pemberangkatan terakhir dari Terminal Giwangan sekitar pukul 17.00 sore. Waktu tempuh perjalanan sekitar 15-17 jam perjalanan, tergantung kondisi jalan.
Menggunakan Kereta Mutiara Timur. Nah, saya pribadi lebih menyukai starting point melalui Kota Surabaya untuk menuju Banyuwangi. Ada dua jadwal keberangkatan kereta kelas bisnis dan eksekutif dari Surabaya.
Kalian bisa menggunakan kereta Mutiara Timur Pagi atau Mutiara Timur Malam. Kereta Mutiara Timur Pagi berangkat dari Stasiun Gubeng Surabaya pukul 09.00 pagi dan tiba di Banyuwangi (Stasiun Rogojampi) pukul 14.59 sore.
Sedangkan Mutiara Malam Selatan berangkat dari Stasiun Gubeng pukul 22.00 malam dan tiba di Banyuwangi (Stasiun Rogojampi) pukul 03.55 keesokan harinya. Untuk harga tiket dan jadwal selengkapnya, bisa dicek di web KAI ya !
Menggunakan Kereta Sritanjung. Kalian juga bisa menggunakan Kereta Sritanjung dari Surabaya. Keberangkatannya di Stasiun Gubeng Lama ya. Untuk jadwal keberangkatan dan harga tiket bisa dicek di sini !
Menggunakan jasa bus antar kota. Kalian bisa menggunakan jasa bus antar kota untuk menuju Banyuwangi. Nah, jika tujuan kalian adalah ke Pantai Pulau Merah dan sekitarnya, saya sarankan menggunakan bus yang melalui jalur selatan (lewat Jember). Pastikan bus yang kalian naiki sampai ke Banyuwangi. Jangan seperti pengalaman saya kemarin, bus yang saya naiki hanya sampai di Jember dan kami harus ganti bus lain untuk menuju Banyuwangi.
Saya lebih menyarankan naik bus patas. Tarif bus patas dari Surabaya ke Banyuwangi adalah Rp 105.000,00 (data bulan Maret 2016). Waktu tempuh sekitar 8 jam perjalanan. Jujur saya sendiri lebih menyukai menggunakan jasa bus jika ingin menuju Pantai Pulau Merah. Selain lebih praktis dengan jam keberangkatan yang cukup fleksibel, pemandangan Gunung Gumitir yang terletak di perbatasan Jember dan Banyuwangi menjadi daya tarik tersendiri bagi saya ketika menggunakan bus antar kota.
Ada hal unik yang saya temui kemarin saat menggunakan bus patas menuju Banyuwangi. Walaupun kelasnya bus patas, namun ada penumpang yang rela berjubel berdiri tanpa mendapat kursi lho, tidak seperti bus rute lain yang biasanya seluruh penumpang mendapatkan tempat duduk. Sang kondektur pun juga mempersilahkan penumpang-penumpang ini dan mempersiapkan kursi ekstra bagi mereka. Mungkin jadwal keberangkatan bus patas satu dengan yang lain memiliki waktu jeda yang agak lama barangkali.
Terminal Jajag merupakan sebuah terminal bus antar kota dengan bangunan fisik yang relatif kecil. Terminal ini berada di pertigaan sebelum lampu merah. Di sekitar Terminal Jajag kondisinya cukup ramai karena dekat dengan kompelks pertokoan, hotel dan minimarket. Nah, bagi kalian yang sudah sampai di Terminal Jajag, saya sarankan untuk membeli perbekalan baik makanan dan minuman ringan di minimarket sekitar.
Terminal Jajag – Pantai Pulau Merah, Pakai Ojek Saja !
Cara paling mudah menuju Pantai Merah adalah menggunakan jasa ojek motor dari Terminal Jajag. Ada tempat pangkalan ojek yang terletak di depan Terminal Jajag, tepatnya di sebelah minimarket. Kalian harus pandai tawar-menawar harga jika ingin menggunakan jasa ojek motor. Dalam perjalanan saya kemarin, saya mendapatkan harga Rp 75.000,00 untuk sekali jalan.
Harga yang saya rasa cukup pantas untuk saya bayarkan, mengingat jarak yang harus ditempuh dari Terminal Jajag menuju Pantai Pulau Merah masih cukup jauh. Kami harus menempuh perjalanan dengan jarak sekitar 36 kilometer. dengan waktu tempuhnya sekitar 45 menit perjalanan.
Jalanan yang dilalui sudah diaspal dengan halus, lengkap dengan papan petunjuk arah yang jelas. Hanya saja di beberapa ruas jalan sudah mulai mengelupas dan jalanan berlubang, terutama jika melewati jalur lama. Keunggulan melewati jalur lama adalah jarak tempuh menjadi lebih singkat, namun dengan konsekuensi banyak jalan berlubang. Lain halnya jika melewati jalan baru, aspal jalan masih relatif halus sehingga nyaman untuk dilalui.

Saran saya sih jika kalian menggunakan jasa ojek motor, jangan lupa untuk meminta kontak si bapak tukang ojek agar memudahkan kalian berkomunikasi jika keesokan harinya kalian minta dijemput dan diantar ke Terminal Jajag lagi. Tukang ojek di sini bisa dipercaya kok, mereka akan menepati janji, menjemput kalian sesuai dengan waktu yang telah di sepakati 🙂
Ada Cara Lain Ke Pantai Pulau Merah Sih, Tapi Agak Ribet !
Ada jasa Bus Damri dari Terminal Jajag dengan rute menuju daerah Sarongan. Nah, kalian bisa menggunakan alternatif ini jika ingin ke Pulau Merah. Dari Terminal Jajag kalian naik Bus Damri sampai di daerah Pesanggrahan. Dari Pesanggrahan, kalian bisa melanjutkan perjalanan menggunakan jasa ojek motor untuk sampai ke Pulau Merah.
Jadwal keberangkatan bus Damri dari Terminal Jajag ada dua kali keberangkatan dalam sehari, yaitu pukul 06.30 pagi dan 13.30 siang. Kalian bisa atur sendiri jadwal keberangkatan jika ingin menggunakan jasa Bus Damri ini ya. Saya sendiri belum pernah menggunakan jasa Bus Damri ini, jadi jangan tanyakan berapa harga tiket dan sebagainya ya 🙂

, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.