

Menurut saya sih alun-alun selatan ini terkesan kotor dan kurang terawat karena banyak orang-orang yang kurang bertanggung jawab membuang sampah semabarangan. Sayang sekali sih, padahal katanya tiap sore lokasi ini sering dijadikan tempat berkumpul untuk menghabiskan senja.

Kebo bule secara warna kulit memang berbeda dengan kebo-kebo pada biasanya karena warna kulit kebo bule ini cenderung berwarna agak kemerah-merahan, berbeda dengan kebo biasa yang berwarna hitam legam. Kebo bule ini dapat dikatakan menjadi salah satu pusaka keraton karena memiliki kekuatan-kekuatan magis. Pada malam satu suro, kebo ini biasanya diarak mengelilingi kota, dan biasanya banyak warga yang memperebutkan telethong atau kotorannya karena dianggap memiliki berkah, seperti dapat menyuburkan lahan pertanian dan sebagainya.

Ketika menyambangi kebo bule di kandangnya, terlihat beberapa warga khususnya muda-mudi yang sedang bermain-main di sekitar kandang dan memberi makan kebo bule ini. Hiburan gratis di sore hari di sekitar alun-alun selatan Surakarta, dengan menyambangi si kebo bule ini.

, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.